ARTHROPODA
Arthropoda berasal dari kata arthros yang artinya beruas-ruas, dan podos yang artinya kaki. Arthropoda berarti hewan yang kakinya beruas-ruas. Tubuhnya dibedakan atas kepala, dada, dan perut. Memiliki alat indra yang peka terhadap sentuhan panas, bau-bauan, mata majemuk yaitu terdiri atas beribu-ribu mata kecil yang berbentuk segi enam disebut mata faset.
Arthropoda
meliputi empat kelas, yaitu:
a)
Insecta (serangga)
Tubuh
terdiri atas kepala, dada dan perut. Susunan saraf tangga tali yaitu terdiri
atas simpul–simpul yang saling berhubung. Pernafasan dengan sistem trakea,
yaitu pembuluh udara yang bermuara pada stigma.
Mengalami
metamorfosis sempurna yaitu telur–larva– kepompong-dewasa dan metamorfosis tak
sempurna telur – nimfa–dewasa. Peredaran darah terbuka, artinya darah mengalir
di dalam pembuluh darah. Pencernaan makanan dari mulut sampai anus.
b)
Crustaceae (udang–udangan)
Tubuh terdiri atas kepala
dada menyatu (cephalothorax) dan perut. Pada kepala terdapat dua pasang antena
panjang dan pendek. Mempunyai kaki 5 pasang.
Contoh: udang, kepiting, rajungan dan ketam.
c)
Arachnoidea
(laba–laba)
Tubuh terdiri atas kepala
dada menyatu dan perut (abdomen). Pada kepala terdapat 4 pasang kaki. Alat
pernafasan paru–paru buku yaitu berlapis–lapis. Mempunyai sepasang mata besar
dan beberapa mata kecil.
Laba–laba dibagi menjadi tiga ordo, yaitu :
(1)Arachnida (bangsa laba-laba) contoh: laba–laba rumah .
(2)Scorpionida (bangsa kala) contoh: kalajangking.
(3)Acarina (bangsa tungau)
contoh: caplak, kutu.
d)
Myriapoda (lipan)
Tubuh terdiri atas kepala
dan perut (abdomen) yang beruas-ruas, tiap ruas mempunyai satu pasang kaki.
Bernafas dengan trakea. Contoh: kelabang, kaki seribu.
VIDEO :
PERANAN ARTHROPODA BAGI KEHIDUPAN MANUSIA
0 komentar:
Posting Komentar